Sebentar lagi sudah akan dimulai musim perkuliahan bagi mahasiswa baru, kamu yang sudah dapat kampus tentu harus segera siap-siap dan mempersiapkan segala sesuatunya termasuk tempat tinggal, alat-alat kuliah dan biaya-biayanya. 

Bagi yang punya duit sih tidak terlalu masalah, tapi bagi kamu yang pas-pasan atau ingin hemat banyak kamu mesti belajar dan tahu bagaimana caranya berhemat di Jakarta.

Biaya Kuliah dan Biaya hidup di Jakarta tentunya akan beda dengan daerah lainnya dan kencendrungannya adalah lebih mahal...yapp...lebih mahal. Saya adalah mantan Mahasiswa super pas-pasan di Jakarta angkatan 2008-2012, dan sudah pasti dulu harus super hemat agar bisa sekedar bertahap hidup sampai akhir bulan selama 4 tahun. 

Simak hal-hal berikut ini agar kamu bisa survive dan selamat 

1. Cari Kos-kosan Termurah 

Kos-kosan sangat menunjang perkuliahan loh. Suasananya, Securitynya, Fasilitasnya, Jarak ke Kampus-nya sangat menunjang perkuliahan kamu. Tapi kalau mencari Ideal dengan paramater tadi maka tentu harganya juga selangit. 

Di sekitar kampus saya dengan paramater diatas harga/bulan nya bisa mencapai 1,5jt-3jt an...harga segitu cukup buat makan enak sebulan.

Nah kalau ingin hemat, cari Kos-kosan yang super murah minimal harganya ada di rentang 500rb-1jt an. Tapi tentu kamu tidak akan dapat yang ideal...yaa Kos-kosan kecil, kamar mandi luar, tanpa AC, Jarak agak jauh masih layak kamu pilih jika ingin berhemat. 

Yang terpenting Jarak Kos-kosan dan kampus masih bisa ditempuh jalan kaki agar tidak ngeluarin ongkos lagi. 

Baca Juga: Lulus Teknik Informatika Tapi Susah Dapat Kerja? Mungkin Ini Penyebabnya

2. Cari Tempat Makan Termurah

Paling standar tempat makan murah yang tersedia adalah Warteg. Tapi perlu di ingat tiap Warteg harganya beda-beda juga. Yang jelas kamu harus cobain semua Warteg terdekat dan bandingkan harganya. Rata-rata harga makan diwarteg dengan menu: Nasi+Telor+Sayur+Air Putih adalah sekitar 8rb-13rb an

Jika sudah menentukan Warteg termurah, jadilah langganan disitu karena dengan jadi langganan apalagi akrab sama pemiliknya, kamu bisa nambah nasi gratis atau bisa dapat porsi lebih banyak bahkan mungkin saja bisa dapat THR. 

3. Jangan Makan dikantin Kampus 

Saudaraku...bersabarlah dan jangan mudah tergoda untuk makan di kantin-kantin kampus. Harga disana rata-rata lebih mahal dibanding harga diluar kampus. Sekali makan kamu bisa ngeluarin 25rb-40rb an kalau makan dikantin-kantin kampus.

Kalau ada teman yang ajak makan disana kamu mah minum air putih aja atau beli diluar dan di bekel di Tupperware lalu makan bareng teman-teman di kantin/area kampus. 

Saya dulu selalu mengelak kalau diajak teman makan di kantin kampus, mau gimana lagi harganya mahal sih. 

Baca juga: Tips Mudah Diterima Kerja untuk Lulusan Teknik Informatika

4. Mengatur Menu Makan

Aturlah menu makan setiap harinya jangan makan dengan lauk berlebihan, yang penting asupan karbohidrat, protein dan gizi lainnya cukup dalam sehari agar kamu tidak jadi kurus dan kurang pintar.

Seringkali makan di Warteg pun bisa mahal karena kita tergoda baut ambil lauk yang banyak atau mahal-mahal seperti Ikan, Daging Ayam apalagi Rendang. Kalau hanya sesekali tidak apa-apa tapi kalau keseringan nanti berasa diakhir bulan duit super menipis.

5. Masak & Beli Lauk Sendiri

Kamu hanya perlu modal 1 Ricecooker kecil dan bisa masak nasi sendiri. Lauk nya kamu bisa beli terpisah di warteg jadi bisa lebih hemat. Saat ini untuk 1 porsi Nasi putih bisa dihargai Rp4000-Rp5000 an di Warteg. 

Kalau masak nasi sendiri, 1 liter beras seharga Rp8000-Rp9000 saja bisa kamu pakai buat 3-5 hari jadi besa hemat banyak. Tapi biasanya kalau bawa Elektronik tambahan dikenakan biaya Kos-kosan sekitar 10rb-25rb/bulan. 

Ricecooker juga bisa kamu pakai untuk masak Mie jadi lebih flexible dan hemat. Kalau makan Mie di warung kuningan kamu bisa habis Rp8000-Rp15000 an. Masak sendiri paling Rp5000 (1 bungkus Mie Rp 3000 + 1 Telor Rp 2000)

6. Batasi Hangout Dengan Teman

Jaman Kuliah emang paling doyan hangout mulai dari jalan ke Mall, Karaoke, Futsal hingga liburan bareng. Hal-hal semacam ini tidak murah dan sangat menguras kantong. Kamu bisa batasi Hangout, misal 1 bulan sekali refreshing masih wajar. 

Jika tiap weekend kamu Hangout bisa amsyoong!!! . Sekali jalan saja bisa abis Rp100,000-Rp200,000 an.

7. Jangan Punya Pacar

Ini nih Godaan terbesar dan terberat Mahasiswa, Pacaran. Jauh dari Orang Tua kadang dijadikan kesempatan bahkan untuk sebebas-bebasnya pacaran. Terlepas dari perbuatan-perbuatan "Dosa" saat pacaran, Pacaran juga sangat berkontribusi besar bagi pengeluaran kamu. 

Kalau punya pacar, minimal kamu akan makan bareng, udah gitu tempat makanya agak mahal, udah gitu tiap weekend jalan...wah bisa amsyoong!!!. Kamu beresiko habis jutaan tiap bulan kalau punya pacar.

Perlu diingat, Kuliah adalah jembatan ke masa Depan...sebaiknya Focus kuliah dulu biar masa depan lebih cepat terlihat.

8. Fotocopy Buku Teman

Buku-buku kuliahan itu TEBAL dan MAHAL, bisa mencapai Rp200,000-Rp500,000 an. Oleh karena itu jika memungkinkan kamu pinjam buku teman lalu fotokopi saja secara mencicil yaitu Lembar demi lembar atau bab-demi bab atau bagian yang dibutuhkan saja. 

Jika Dosen mewajibkan kamu buat punya dan dibawa ke Kelas, maka coba cari pinjaman (pinjam buku) ke teman kelas lain atau coba cari tempat Sewa-menyewa buku.

9. Mencari part-time Job

Part-time Job sangat popule dikalangan mahasiswa baik dalam dan luar negeri. Kegiatan ini selain menambah pundi-pundi uang juga menambah pengalaman. Kamu bisa coba-coba cari lowongan Port-time yang pas dan sesuai dengan waktu dan minat kamu. 

Yang terpenting jangan sampai terlalu semangat Part-time tapi kuliah berceceran...Ingat kuliah itu no 1

10. Jangan Ikut Kursus Ini-itu

Banyak tempat kursus bertebran di sekitaran kampus, dan tentu ini tidak Gratis...jika kamu ingin menambah pengetahuan atau materi kuliah kamu bisa ikut komunitas kampus yang gratis. 

Jangan lupa juga sering-sering belajar bareng teman-teman agar tidak ketinggalan materi kuliah. Banyak ketinggalan (tidak menguasai) materi kuliah itu beresiko menyebabkan kamu putus asa sehingga berani bayar teman buat ngerjain Tugas-tugas kuliah. 

11. Pangkas Paket Data Internet

Pangkas penggunaan internet yang tidak perlu, jangan terlalu banyak nonton Youtube, maen Instagram dan app-app lainnya yang boros kuota. Cari provider yang kasih paket paling murah yang penting masih bisa buka Google dan Whatsaap.

Masih banyak lagi tips-tips lainnya, tapi saya rasa poin-poin diatas cukup sebagai bahan renungan. Saya telah mempraktekan hampir semuanya dan berhasil Survive sampai Lulus.