Grab telah resmi membeli Uber Asia Tenggara, ini artinya operasional Uber dikawasan Asia Tenggara termasuk Indonesia akan bergabung dan di kontrol oleh Grab. Dengan uang yang tak berseri Grab memang mudah saja memboyong Uber di Asia tenggara, bahkan mungkin Grab mampu untuk membeli Uber seluruhnya. 

Dengan pembelian ini juga tentu membuat Grab semakin menggurita dan menjadi ganjalan serius bagi peruasahaan sejenis dalam Negeri Gojek. Jadi total di asia tenggara mereka akan beropraso di hampir 200 kota. 

Menurut kabar dari Grab, nantinya jaringan Uber akan masuk dalam satu Aplikasi Grab...jadi cukup dalam 1 aplikasi grab yang sekarang, orang sudah bisa pesen Driver dari jaringan Grab + Uber. Kita lihat saja nanti teknis dan update nya di Aplikasi Grab. 

Namun kisah sedihnya adalah tentu ada pada pihak Uber. Akuisisi ini menandakan Uber kesulitan bersaing di kawsan Asia Tenggara dimana pesaing besar mereka Grab dan Gojek menjadi pemain utama. Hal ini juga menjadi pertanda kalau Krisis di Uber belum sembuh total sebagaimana kita tahu pasca bergantinya CEO Uber, mereka tangah melakukan rombakan bisnis sana-sini agar tetap bertahan. 

Di kancah Asia Uber memang sepertinya kurang beruntung karena bermunculan perusahaan baru yang menjadi saingan mereka bahkan menjadi lebih besar dari mereka. Hal ini juga yang membuat Travis Kalanick, CEO Uber sebelumnya menjual bisnis Uber di China kepada Didi, perusahaan taksi online terbesar China.

Meski demikian, disinyalir akuisisi oleh Grab ini bernilai Miliaran dollar yang tentu saja akan dimanfaat oleh Uber pusat untuk restrukturisasi keuangan dan bisnis mereka. Dengan ini juga Uber bisa focus mengebangkan bisnis mereka di Amerika dan Eropa.

Bagaimana nasib Gojek? 

Dengan bergabung dua rival utama Gojek saat ini mungkin saja akan memberikan tekanan kepada Gojek terlebih Gojek sendiri masih mencoba merambah keluar dari Indonesia dengan mencoba masuk di beberapa negara Asia tenggara lainnya. 

Untuk di dalam Negeri sendiri, Gojek sepertinya masih kompetitif alias masih mampu bersaing dengan Uber+Grab ditambah belum lama ini Gojek juga dapat suntikan miliaran dollar dari investor termasuk Google.